Cara Menanam Wortel Organik Di Halaman Rumah Sendiri - Jika
Anda belum pernah berkebun, pasti akan berpikir bahwa menanam sayuran
tidak mungkin dilakukan di halaman rumah. Apalagi Anda tinggal di
pemukiman kota yang umumnya memiliki lahan sempit, dan telah tertutup
pavin block, conblock atau lantai semen. Anda pasti juga berpikir bahwa
sayuran sawi hijau, sawi putih, bunga kol, brokoli, caesin, selada,
dll. hanya bisa ditanam di daerah pegunungan.
Sebetulnya sayuran dapat ditanam di mana saja. Memang setiap
sayuran mempunyai daerah hidupnya masing-masing, ada yang di dataran
rendah, sedang atau juga di dataran tinggi, jadi apabila kita mau
mencoba menanam tanaman sayuran sesuaikan dengan kondisi daerah kita.
Kitapun boleh menanam sayur sesuai selera kita yang pastinya hasilnya
pun akan berbeda karena ya kadang tidak sesuai dengan daerah tumbuhnya. Tidak ada salahnya kalau kita mencoba.
Untuk penanaman di halaman rumah pilih lahan dihalaman yang
mendapatkan sinar matahari cukup, sehingga tanaman yang kita tanam dapat
tumbuh dengan baik. Bila lahan tersebut telah ditutup pavin atau
conblock Anda bisa menanam dengan pot, polybag atau paralon.
Menanam sayuran sangat mudah, semudah menanam dan memelihara tanaman
bunga, hanya membutuhkan sedikit pengetahuan dan perhatian dalam
pemeliharaan. Saran saya pake pot atau polibag karena praktis dan
pastinya bisa di pindah-pindah sesuai keinginan kita.
Tanaman sayuran daun pada umumnya tumbuh dengan baik jika
mendapat penyinaran matahari lebih dari 6 jam /hari. Tanaman sayuran
tidak tahan kekeringan dan tidak tahan air yang berlebihan. Selain itu
sayuran daun juga sangat disukai hama kepik, belalang dan ulat. Namun
jika kita tekun dalam pemeliharaan tentu hal tersebut bukan menjadi
masalah bagi kita. Selama halaman rumah kita mendapatkan sinar matahari
dan mendapatkan suplai air serta pupuk yang cukup, tentu tanaman sayur
dapat tumbuh dengan baik pula.
Orang tidak akan heran ketika melihat tanaman sayuran tumbuh di
daerah pegunungan, namun akan heran ketika melihat di halaman rumah
Anda terdapat tanaman sayuran yang tumbuh segar. Tentu menjadi
kebanggaan tersendiri memiliki kebun sayur yang dikagumi oleh setiap
orang yang melihat tanaman kita.
Menikmati
pertumbuhan tanaman dan hasil sayuran dari halaman rumah, merupakan
sensasi nyata berkebun, bahwa Anda benar-benar bisa makan sayuran dari
hasil kerja Anda.
Apa keuntungan budidaya sayuran di Halaman Rumah Sendiri?
Keluarga
Anda setiap hari tentu membutuhkan sayuran sebagai sumber serat dan
vitamin bagi keluarga. Selama ini Anda mudah memperoleh sayuran dengan
membeli di pasar tradisional, warung, tukang sayur atau mall disekitar
anda tinggal. Tetapi apakah Anda pernah berpikir bahwa sayuran yang anda
beli telah bebas dari residu bahan kimia?
Bukan
berarti kita menilai sayuran yang di pasaran selalu memiliki kualitas
yang buruk bagi kesehatan, namun jika kita amati dari tampilan fisik
sayuran yang begitu segar dan tanpa ada bekas serangan hama ulat atau
yang lain, justru membuat kita berpikir apakah sayuran tersebut ditanam
tanpa penyemprotan pestisida?
Jika
Anda ragu tentu sekarang menjadi pertimbangan bagi anda untuk memulai
untuk mencoba berkebun sayuran sendiri. Kita bisa meyakini bahwa
sayuran yang kita tanam layak dikonsumsi oleh keluarga yang kita cintai.
Dengan mengupayakan kebun sayur secara organik, sayuran yang dihasilkan
dari kebun menjadi sumber gizi yang sehat.
Keuntungan
lain dari berkebun di halaman rumah adalah kita senantiasa dapat
menikmati keindahan halaman rumah kita, sebagai pengganti wisata alam
bagi keluarga kita.
Sebaiknya dimana Anda dapat menempatkan kebun sayur?
Ada
beberapa hal yang harus Anda perhatikan untuk membuat kebun sayuran di
halaman rumah Anda, dengan mempertimbangkan beberapa persyaratan berikut
:
- Usahakan lahan tidak jauh dari sumber air untuk penyiraman tanaman, sehingga memudahkan Anda dalam perawatan tanaman.
- Jika
dimungkinkan tempatkan kebun pada lahan berdekatan dengan ruang santai
keluarga, sehingga dapat memberikan suasana rilek bagi keluarga.
- Letakan tanaman pada lahan yang leluasa sehingga tidak mengganggu lalu lintas aktifitas keluarga.
- Bila
dilingkungan Anda banyak yang memelihara ternak ayam lepas kandang,
usahakan lokasi kebun diberi pagar sehingga ternak tidak bisa masuk pada
kebun dan merusak tanaman.
- Sebaiknya
Anda menggunakan media tanaman dengan polybag, pot, pipa paralon, talang
paralon, atau bambu untuk mempermudah penataan kebun dan mengoptimalkan
lahan.